Apa itu Tomcat?
Bukan nama pesawat yang digunakan dalam film TOPGUN nya Tom Cruise
Bukan pula karakter kucing TOM dalam film kartun TOM&JERRY.
Tapi dia adalah sejenis serangga, atau lebih tepatnya kumbang: KUMBANG ROVE, yang memiliki nama latin: paederus littorarius.
Menurut informasi dari Kompas.com, Guru Besar Ilmu Serangga dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Aunu Rauf , mengatakan bahwa serangga tomcat adalah serangga yang tak asing bagi masyarakat Indonesia Di beberapa wilayah Indonesia, ia sering kali disebut semut kanai atau semut kayap.
Tapi masyarakat menyebutnya Tomcat, mungkin karena bentuknya sepintas seperti pesawat tempur Tomcat F-14. Nama Tomcat sendiri sebenarnya di luar negeri merupakan merek produk pengontrol populasi hewan pengerat dan produk lem semut. Tomcat juga merupakan produk pestisida. (ini identik dengan fungsi utama serangga ini sebagai predator hamawereng).
Akhir-akhir ini si Tomcat jadi super beken dan ngetop. Hampir semua media massa membahasnya. Dikarenakan karena dalam waktu yang relatif sangat singkat telah terjadi "serbuan dan serangan" serangga ini terhadap warga Surabaya, dan kini telah menyerang diberbagai tempat daerah lainnya.
Tomcat mengeluarkan cairan beracun yang dapat merusak kulit. Akibat serangan itu sejumlah warga yang terkena serangan Tomcat mengaku kulit mereka melepuh, panas, gatal-gatal dan meninggalkan noda hitam.
Padahal seharusnya serangga ini tidaklah berbahaya, melainkan merupakan sahabat para petani. Ia termasuk mata rantai penyeimbang alam.
Semua mahluk di bumi ini memiliki fungsi penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem, ini yang harus dipahami oleh semua orang.
Tomcat menyerbu pemukiman warga diduga karena ketidakseimbangan ekosistem. Jumlah burung yang menjadi pemangsa utamanya telah berkurang, ada juga yang menyebutkan bahwa perburuan Tokek (yang juga merupakan salah satu pemangsa Tomcat) akhir-akhir ini juga memicu serangan Tomcat ini.
Selain itu habitat nya di lokasi lembab areal persawahan maupun di hutan Mangrove yang telah diobrak abrik untuk dijadikan lahan pemukiman warga juga menyebabkan si Tomcat mencari habitat baru sebagai tempat tinggalnya.
Sebaiknya Tomcat yang adalah predator hamawereng yang banyak menyerang tanaman petani, tidak dibasmi, karena akan meresahkan para petani. Produksi tanaman mereka bisa turun drastis, karena dirusak oleh hama.
Serangan serangga Tomcat ini terjadi karena ulah manusia juga yang membuat ketidakseimbangan ekosistem. Dan pembasmian Tomcat membuat ekosistem semakin terganggu, karena populasi mereka akan semakin berkurang dan bisa mengganggu alam.
Jadilah seimbang dan bersahabat dengan alam, maka mereka akan memberikan yang terbaik juga untuk kita.
(disadur dari berbagai sumber)
Hi Duncan.
ReplyDeleteIt's nice to meet you. Let's blog together.